Memformat storage dapat sangat membantu untuk menyelesaikan masalah dan membuat komputer fresh kembali, tetapi bagaimana cara format harddisk yang baik dan benar?
Melakukan formatting pada perangkat penyimpanan alias storage, bukan masalah cepat atau lambat, tetapi masalah benar dan tidak merusak perangkat. Percuma kan kalau cuma sebentar tapi bisa bad sector.
Sebelum memformat, pastikan data sudah dibackup. Jika belum, silahkan di-backup terlebih dahulu
Cara yang Baik untuk Memformat Harddisk di PC / Laptop
Ingat, cara ini mungkin bukan yang paling cepat, tapi setidaknya kalian tetap menjaga kualitas dan kesehatan perangkat kalian.
1. Cara Format dengan Disk Management
Memformat drive akan menghapus semua data yang ada di drive (tanpa terkecuali). Ingat sekali lagi, backup. Karena jika lupa ya artinya kesalahan kalian.
Begini cara format harddisk di Windows:
- Buka Disk Management.
- Klik kanan harddisk yang mau diformat.
- Pilih Format.
• Pastikan sekali lagi kalian memilih partisi yang benar, kalau salah data akan hilang semuanya.
- Isi Data untuk partisi baru.
• Isi Volume label dengan nama. File System sesuai dengan keinginan kalian dan Allocation unit biarkan default.
- Rekomendasi – Hilangkan centang Quick Format.
• Secara default, pilihan ini akan dicentang, tapi standar format lebih direkomendasikan. - Klik OK untuk melakukan proses format
- Jika ada notifikasi Warning sebelum format, tekan tombol OK.
- Tunggu proses format selesai.
Note: Jika tidak ada harddisk yang kalian cari, mungkin hard disknya masih baru dan belum terpartisi. Solusinya adalah dengan membuat partisi agar hardisk terbaca.
Kurang lebih opsinya seperti ini:
Volume label: [Nama / Label yang kalian masukkan]
File system: NTFS
Allocation unit size: Default
Perform a quick format: Un-Checked
Enable file and folder compression: Un-Checked
Ketika kalian melakukan Instalasi dengan menggunakan kaset Windows (entah dengan rufus atau kaset fisik).
Saat proses berlangsung kalian juga bisa memformat storage & membuat partisi baru.
2. Cara Format Partisi Langsung
Caranya gampang, yang perlu kalian lakukan adalah membuka My Computer / This PC, shortcutnya tekan tombol Windows + E.
Begini caranya:
- Buka My Computer / This PC.
• Tekan Windows + E di keyboard. - Klik kanan pada partisi yang mau diformat.
- Pilih opsi Format.
- Isi Volume Label dengan nama partisi
- Rekomendasi – Uncheck Quick Format.
- Tekan tombol Start.
- Tunggu proses format partisi selesai.
Setelah kosong, ya silahkan gunakan partisi harddisk baru tersebut untuk keperluan kalian.
Masalah format memformat
Beberapa hal yang perlu kalian tau dalam masalah format memformat ini:
- Aplikasi yang terinstall tidak bisa di-backup untuk di-restore, jadi harus diinstall lagi. Ini memformat harddisk, bukan melakukan recovery data.
- Memformat harddisk / hdd tidak membuat perangkat ini bisa dibaca di BIOS. Jika harddisk tidak terbaca artinya mungkin kalian belum memasangnya dengan baik.
- Ada 2 cara memformat storage drive, Quick format atau Complete format (istilah).
- Jangan coba mengganggu proses format dengan mencabut kabel atau mencoloknya ke komputer lain disaat yang bersamaan, kemungkinan akan rusak.
- Format untuk boot drive default di Windows adalah NTFS, saat artikel ini dibuat Mac OS bisa read / membaca data, tapi tidak bisa write / menulis data di sana.
- Durasi atau lama waktu memformat tergantung metode yang kalian gunakan untuk menghapus.
Catat letter hard disk yang mau dihapus (C:\, D:\, F:\ dan lainnya), tulis ukurannya berapa dan sisa berapa untuk memudahkan kalian memilih partisi untuk diformat.
Gimana? jika ada yang kurang jelas atau ada masalah silahkan komentar ya, siapa tau bisa kita bantu.
Baca juga: