Pengertian Apa itu IP Address, Kelas IP dan Contoh IP

Internet Protocol Address atau IP Address merupakan serangkaian angka unik yang dipisahkan oleh periode atau titik yang mengidentifikasi tiap komputer agar dapat berkomunikasi melalui jaringan, itulah pengertian ip address secara singkatnya.

IP Address juga yang membuat miliaran perangkat digital yang ada di dunia ini terhubung ke Internet dan dibedakan dari perangkat lain, meskipun jarak perangkat tersebut sangat jauh.


Apa itu IP Address

kelas ip address

IP Address menunjukkan alamat dari komputer dalam jaringan internet yang berbasis TCP/IP.

Sebenarnya IP Address ini tidak diberikan untuk komputer, tetapi diberikan untuk interface jaringan dalam komputer.

Satu komputer bisa saja mempunyai dua interface jaringan, sehingga punya dua IP Address.

Bagian IP Address

Alamat IP terdiri dari dua bagian, satu untuk mengidentifikasi jaringan (network) dan satunya untuk mengidentifikasi node, atau host.

  • Network disini didefinisikan sebagai sekelompok dua atau lebih sistem komputer yang dihubungkan bersama.
  • Ada banyak jenis jaringan komputer, misalnya LAN, MAN, WAN, dll..
  • Node dapat diartikan sebagai komputer atau perangkat lain, seperti printer yang terhubung.
  • Setiap node memiliki alamat jaringan yang unik disebut MAC Address.

IP Address mempunyai dua bagian, yaitu alamat jaringan serta alamat lokal. Router akan menggunakan alamat jaringan untuk mencari komputer-komputer yang terhubung pada jaringan.

Kelas IP Address

Kelas IP menentukan bagian mana yang termasuk ke network dan bagian mana yang milik node.

Semua node pada jaringan yang diberikan memiliki prefix jaringan yang sama tetapi harus memiliki nomor host yang unik.

Berikut ini, tabel yang admin kutip dari computernetworkingnotes yang membahas seputar kelas alamat ip

ClassStarting AddressEnding AddressSubnet mask
A0.0.0.0127.255.255.255255.0.0.0
B128.0.0.0191.255.255.255255.255.0.0
C192.0.0.0223.255.255.255255.255.255.0
D224.0.0.0239.255.255.255255.255.255.255
E240.0.0.0255.255.255.255255.255.255.255

IP Address Kelas A

Alamat IP kelas A dimulai dari angka 0, oleh karena itu angka desimal dapat berkisar dari 1 hingga 126.

8 bit pertama (oktet pertama) mengidentifikasi jaringan, 24 bit sisanya menunjukkan host dalam jaringan

  • Biasanya digunakan bagi jaringan yang besar dan jumlah yang sangat banyak.
  • IP Address dibaca Network ID lalu Host, misal 112.76.4.3. Maka, Network ID = 112 & Host = 76.4.3
  • Ciri cirinya adalah mempunyai panjang net ID sepanjang 8 bit dan mempunyai panjang Host ID sepanjang 24 bit atau 3 oktet.
  • Bit pertama selalu 0 dan oktet pertama selalu 0 – 127.
  • Format penulisan IP Address kelas ini adalah 0xxxxxxx.yyyyyyyy.yyyyyyyy.yyyyyyyy. X adalah Net ID dan Y adalah Host ID.
  • Range IP Address nya adalah 1.xxx.xxx.xxx. s/d 126.xxx.xxx.xxx  dimana 0 serta 127 dijadikan cadangan.
  • Kelas A mempunyai Network dengan jumlah 126 dan IP Address sejumlah 16.777.214.

IP Address Kelas B

Alamat IP kelas B dimulai dari angka 10, oleh karena itu angka desimal dapat berkisar dari 128 hingga 191. Angka 127 dicadangkan untuk loopback dan digunakan untuk internal testing.

  • Biasanya digunakan bagi jaringan yang mempunyai ukuran medium.
  • Kelas B ini mampu menampung host hingga sejumlah sekitar 65000 host.
  • Kelas B ditulis dengan format 10xxxxxx.xxxxxxxx.yyyyyyyy.yyyyyyyy. X merupakan Net ID dan Y adalah Host ID.
  • Range dari IP Address kelas B ini adalah 128.0.0.xxx sampai dengan 191.255.xxx.xxx.
  • Bit pertama di kelas B selalu 10 dan oktet pertamanya sekitar 128 – 191.
  • Kelas B mempunyai panjang Net ID sepanjang 16 bit atau 3 oktet. Sedangkan, panjang dari Host ID nya sama dengan panjang Net ID-nya.
  • Untuk jumlah Network nya, kelas B ini mempunyai 16.384 Network. Sementara jumlah dari IP Addressnya 65.534.

IP Address Kelas C

Alamat IP kelas C dimulai dari angka 100, oleh karena itu angka desimal dapat berkisar antara 192 hingga 223. 24 bit pertama (tiga oktet pertama) mengidentifikasi jaringan, 8 bit sisanya menunjukkan host dalam jaringan.

  • Biasanya, IP Address kelas C ini digunakan untuk jaringan yang memiliki ukuran kecil,
  • Tiga bit pertamanya selalu berisi 111 dan 21 bit berikutnya.
  • Panjang dari Host ID-nya adalah 8 bit yang bisa membentuk 2 juta Network.
  • Masing masing dari Host ID tersebut mempunyai sekitar 256 IP Address. Sementara untuk okte pertama dari kelas C ini selalu 192 – 223.
  • Untuk penulisan format kelas B adalah 110xxxxx.xxxxxxxx.xxxxxxxx.yyyyyyyy dengan X sebagai Network ID dan Y sebagai Host ID.
  • Untuk Range dari IP Address kelas C ini adalah 192.0.0.xxx sampai dengan 255.255.255.xxx. Untuk panjang dari Net ID-nya adalah 24 bit atau 3 oktet.

IP Address Kelas D

Alamat IP kelas D dimulai dari angka 1110, oleh karena itu angka desimal dapat berkisar dari 224 hingga 239.

  • IP Address dari kelas D ini biasanya digunakan untuk kegiatan multicasting.
  • Kelas D juga tidak dikenal sebagai host bit serta network bit.
  • 4 bit pertama selalu 1110 dan bit berikutnya menyesuaikan kebutuhan multicast dari grub IP Address.
  • Untuk bit multicast-nya sebesar 28 bit dan byte inisial-nya sebesar 224 – 247.

IP Address Kelas E

Alamat IP kelas E dimulai dari angka 1111, oleh karena itu angka desimal dapat berkisar dari 240 hingga 255.

  • IP Address kelas E ini dicadangkan guna keperluan untuk eksperimental.
  • 4 bit pertamanya selalu 1111 dan formatnya 1111rrr.rrrrrrrr.rrrrrrrr.rrrrrrrr.
  • kelas E mempunyai bit cadangan sebesar 28 bit dan byte inisial 248-255.

Contoh IP Address

  • Contoh IP address Kelas A : 1.2.3.4 | 10.20.30.45 | 125.234.123.23 | 126.100.200.45
  • Contoh IP address Kelas B : 128.200.100.50 | 191.200.100.1 | 172.168.0.1 | 175.45.48.14
  • Contoh IP address Kelas C : 192.168.1.1 | 200.0.0.1 | 223.224.127.1 | 212.14.15.56

Jenis & Fungsi IP Address

Alamat IP bersifat unik untuk menghindari pengiriman data ke beberapa tujuan atau ke tujuan yang salah.

Alamat IP bisa berupa alamat statis atau dinamis,

  • Alamat IP statis adalah alamat Internet permanen dan tidak akan pernah berubah.
  • Alamat IP dinamis berubah setiap kali perangkat terhubung ke internet, sehingga alamat dinamis dianggap sebagai alamat sementara.

Alamat IP digunakan untuk mengidentifikasi perangkat apa pun yang terhubung ke jaringan dan internet menggunakan TCP / IP, perangkat itu bisa berupa komputer, telepon pintar, tablet, router, dll..

Jenis Alamat IP

Saat artikel ini dibuat, ada dua versi alamat IP yang saat ini digunakan, yaitu IP versi 4 (IPv4) dan IP versi 6 (IPv6).

Ada banyak fitur dengan dua versi ini, berikut sedikit penjelasannya

IP Address Versi 4 / IPv4

Jenis alamat IPv4 dapat dikategorikan ke dalam lima kelas yaitu:

Kelas A, Kelas B, Kelas C, Kelas D dan Kelas E. Kelas A, B dan C umumnya digunakan untuk perangkat yang terhubung ke internet.

  • IP Address ini terdiri dari 32 bit dan menampung lebih dari 4.294.967.296 host dari seluruh dunia.
  • Jenis, ini merupakan jenis dari IP Address yang paling sering digunakan kita saat ini.
  • Untuk mencegah membludaknya host, maka digunakan Network Address Translation (NAT). NAT berfungsi untuk mengubah, membagi, serta melakukan modifikasi dalam pemetaan IP Address.

IP Address Versi 6

IPv6 dimaksudkan untuk menggantikan IPv4, IPv6 menggunakan alamat 128-bit.

  • IPv6 menyediakan konektivitas yang lebih baik daripada IPv4.
  • Routing yang relatif lebih cepat.
  • IPv6 menawarkan kemudahan administrasi daripada IPv4.
  • Lebih aman untuk aplikasi dan jaringan.
  • Memberikan kemampuan Multicast dan Anycast yang lebih baik.
  • Fitur mobilitas yang lebih baik daripada IPv4.
  • IPv6 mengikuti prinsip-prinsip desain utama IPv4 dan sehingga transisi dari IPv4 ke IPv6 lebih lancar.

Dengan hadirnya IP Address versi 6, maka kekhawatiran tersebut dapat teratasi.

Fungsi IP Address

fungsi ip address

Setelah mengetahui pengertian IP Address, anda perlu mengetahui fungsi dari IP Address itu sendiri.

Hal ini agar anda bisa memanfaatkan apa yang ada pada komputer anda dengan maksimal.

Ini beberapa fungsi dari IP Address

  1. Mengidentifikasi Host – IP Address digunakan untuk mengidentifikasi network atau host pada sebuah jaringan, sama seperti nama pada manusia yang digunakan untuk mengenali seseorang.
  2. Sebagai Alamat Lokasi dari Jaringan – IP Address digunakan sebagai alamat dari lokasi jaringan, sama seperti alamat rumah yang digunakan saat akan mengirim suatu paket agar tidak salah alamat.
  3. Mengidentifikasi Skala Jaringan – IP Address digunakan untuk memaksimalkan performa dari jaringan, kita juga perlu mengetahui batas dari penggunaan jaringan tersebut, apakah berskala besar atau kecil.
  4. Melacak Jejak Pengguna Internet – Dengan adanya internet, kejahatan juga semakin canggih. Dengan memanfaatkan IP Address, maka aktivitas dari pengguna internet dapat dilacak.

Semoga penjelasan pengertian ip address ini mudah untuk dipahami.

Alamat IP digunakan untuk memberikan identitas ke perangkat seperti komputer, router atau printer yang ada dalam jaringan komputer yang menggunakan protokol Internet sebagai alat komunikasi.

Membahas pengertian IP Address juga termasuk pembahasan yang tidak mudah.


komputertips.com

Baca juga: