Java adalah bahasa pemrograman dan platform komputasi yang pertama kali dirilis oleh Sun Microsystems pada tahun 1995, itulah pengertian Java yang ada di dunia komputer.
Ada banyak aplikasi dan situs web di Internet yang tidak akan berfungsi (dengan maksimal) kecuali kita menginstal Java terlebih dahulu, dan mungkin lebih banyak lagi yang membutuhkan Java.
Bahasa pemrograman Java adalah bahasa pemrograman yang digunakan secara luas, dirancang untuk digunakan dalam lingkungan internet yang terdistribusi.
Pengertian Apa Itu Java?
Java juga menjadi salah satu bahasa pemrograman yang digunakan jika kita ingin belajar mengembangkan Android.
Java – Java is the official language of Android development and is supported by Android Studio. It has a steep learning curve however.
– androidauthority.com
Java dirancang untuk memiliki tampilan dan nuansa bahasa pemrograman C ++, tetapi lebih sederhana untuk menggunakan dan diimplementasikan ke model pemrograman berorientasi objek.
Java dapat digunakan untuk membuat sebuah aplikasi utuh hingga selesai, dan bisa berjalan di satu komputer atau didistribusikan antar jaringan server dan klien.
Java juga bisa digunakan untuk membangun modul kecil-kecilan sebagai bagian dari sebuah situs.
Sejarah Singkat Java
Internet dan World Wide Web mulai muncul pada tahun 1996 dan Java sendiri pada awalnya tidak dirancang untuk berhubungan dengan internet ataupun setelahnya.
Para engineer dari Sun Microsystems memiliki pandangan untuk membuat sebuah perangkat kecil yang bisa digunakan untuk saling berhubungan untuk melakukan komunikasi.
Akhirnya, versi Java yang optimal pertama dikenalkan pada 23 Januari 1996. Sedangkan platform JavaBeans diperkenalkan di Java 1.1 pada Februari 1997.
Berikut fakta-fakta dari sejarah Java:
- James Gosling, Mike Sheridan, dan Patrick Naughton memulai pengembangan Java pada Juni 1991.
Tim kecil dari kumpulan Engineers Sun Microsystem ,bernama Green Team. - Awalnya, Java dirancang untuk sistem kecil yang tertanam di peralatan elektronik.
- Dulu, Java itu disebut “Greentalk” oleh James Gosling, dan ekstensinya berupa “.gt“.
- Setelah itu, disebut “Oak” dan dikembangkan sebagai bagian dari proyek “Green”.
- Pada tahun 1995, “Oak” diubah namanya menjadi “Java” karena “Oak” sudah menjadi merek dagang oleh Oak Technologies.
- Mengapa mereka memilih nama Java?
Mereka menginginkan sesuatu yang mencerminkan esensi teknologi: revolusioner, dinamis, hidup, keren, unik, dan mudah mantra dan menyenangkan untuk dikatakan - Menurut James Gosling, “Java” dan “Silk” adalah pilihan utama bersama.
Karena Java sangat unik, sebagian besar anggota tim lebih memilih Java daripada nama lain. - Java (Jawa) adalah penyebutan bahasa Inggris untuk pulau di Indonesia tempat kopi pertama kali diproduksi (disebut Java Coffee).
- Sadar bahwa Java hanyalah sebuah nama, bukan akronim.
- Awalnya, Java dikembangkan oleh James Gosling di Sun Microsystems (yang sekarang merupakan anak perusahaan dari Oracle Corporation) dan dirilis pada tahun 1995.
- Pada 1995 juga, majalah Time menyebut Java sebagai Ten Best Products of 1995.
- JDK 1.0 dirilis pada 23 Januari 1996.
Java terus mengalami perkembangan, dan terus menambahkan fitur/paket yang lebih sempurna, seperti:
- lang : untuk kelas elemen-elemen dasar
- io : untuk kelas input dan output, termasuk penggunaan berkas
- until : untuk kelas pelengkap seperti kelas struktur data dan kelas-kelas penanggalan.
- net : untuk kelas TCP/IP, yang memungkinkan berkomunikasi dengan komputer lain menggunakan jaringan TCP/IP
- java .awt : ini merupakan kelas dasar pada aplikasi interface (antarmuka) dengan user atau pengguna
- applet : kelas ini juga merupakan basic atau dasar yang penerapannya digunakan untuk menjelajah web
Saat artikel pengertian Java ini dibuat, versi terakhir yang bisa kalian dapatkan adalah Java SE 12.0.1.
Kelebihan dan Kekurangan Java
Dalam penggunaannya, Java memiliki kelebihan dan kekurangan.
Tetapi, karakteristik yang terdapat pada bahasa pemrograman Java membuatnya menjadi sangat populer, mengapa?
Fleksibel
Source Code yang di-compile ke dalam Java bytecode, yang dapat dijalankan di mana saja dalam jaringan, baik pada server atau klien yang memiliki mesin virtual Java (JVM).
Sifat universal yang dimiliki bahasa Java ini dapat memudahkan seorang programmer dalam mengembangkan program di berbagai sistem operasi.
Berorientasi objek
Sebuah objek terbuat dari data sebagai bidang atau atributnya, sedangkan kode sebagai prosedur atau metode.
Aplikasi yang dibuat dengan bahasa pemrograman basis Java mudah untuk dilakukan pengembangan, hal Programmer dalam mengembangkan aplikasi.
Tidak Mudah Rusak
Tidak seperti program yang ditulis dalam C ++, objek Java tidak berisi referensi ke data eksternal untuk diri mereka sendiri atau objek lain yang diketahui
Data aman
Tidak seperti C ++, Java tidak menggunakan pointer, yang membuatnya lebih aman.
Selain dapat digunakan pada berbagai platform sistem operasi dan mudah dalam pengembangan, Java juga memiliki keunggulan lain yaitu kemudahannya dalam menyusun script.
Mudah dipelajari
Dengan sintaksis yang mirip dengan C++, Java relatif mudah dipelajari, terutama bagi mereka yang berlatar belakang C, sehingga cocok untuk Programmer pemula
Memiliki Class yang Lengkap
Java memiliki perpustakaan bahasa yang lengkap dan disertakan dalam bahasa pemrograman Java (library).
Hal ini memudahkan seorang Programmer untuk mengembangkan programnya.
Tetapi, tak ada di dunia ini yang sempurna, meskipun Java memang memberikan kemudahan bagi penggunanya, tetap ada kekurangan yang selalu menyertainya, seperti
Memerlukan Memori Tinggi
Memang cukup banyak fitur yang disajikan pada bahasa pemrograman Java. Tetapi, hal ini berakibat pada kebutuhan memori yang cukup besar.
Mudah Didekompilasi
Salah satu kekurangan yang mungkin juga kelebihan dari Java adalah bahasanya bisa didekompilasi.
Dekompilasi merupakan proses membalikkan sebuah aplikasi menjadi kode sumbernya.
Perbedaan Java dan Javascript
Salah satu kesalahpahaman yang umum adalah ketika kita menyamakan pengertian Java dan JavaScript.
Kedua bahasanya memang memiliki kesamaan dalam sintaksis. Tetapi memiliki konstruksi yang sangat berbeda, di antaranya:
- Java adalah bahasa pemrograman yang dikompilasi dan dieksekusi di JVM yang membutuhkan JDK dan JRE.
JavaScript ditafsirkan yang dieksekusi di browser dan itu adalah teks biasa. - Java adalah platform yang konsisten dengan bytecode.
JavaScript ditulis berdasarkan kompatibilitas suatu browser karena beberapa kode mungkin bekerja pada versi browser tertentu dan tidak bekerja pada versi berbeda. - Java memiliki bahasa yang diketik secara statis.
JavaScript memiliki bahasa yang diketik secara dinamis sebagai variabel yang dideklarasikan pada waktu kompilasi dengan tipe data. - Java adalah bahasa pemrograman berbasis kelas (class-based). JavaScript berbasis prototipe meskipun merupakan pemrograman berorientasi objek.
- Java mensupport berbagai tipe data numerik.
JavaScript sebagian besar berurusan dengan tipe data floating point. - Java dikembangkan oleh Sun Microsystem.
Javascript di kembangkan oleh Netscape. - JavaScript lebih populer sehubungan dengan proyek yang dibuat dalam 5 tahun terakhir di pengembang GitHub.
Bagus jika kalian bisa menguasai keduanya, baik Java ataupun Javascript sama sama memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing, pengertian Java dengan Javascript juga sangatlah berbeda.
Mempelajari Java Untuk Pemula
Di luar Indonesia, seorang software engineer tidak mungkin hanya mengetahui satu jenis bahasa pemrograman.
Ada ribuan bahkan mungkin puluhan hingga ratusan tutorial gratis tentang Java di Internet.
Berikut merupakan tips belajar bahasa pemrograman Java untuk pemula.
Learn the Basics
Mempelajari hal-hal dasar yang diperlukan dalam Java sangatlah diperlukan.
Untuk tahap ini, kalian bisa memanfaatkan Internet, masuk ke forum, atau mungkin dengan kursus komputer.
Berlatih Coding
Ingat, practice makes perfect.
Jadi, kalau kalian ingin menjadi Programmer yang hebat di kemudian hari, ya belajar dan lakukan latihan.
Trial and error
Algoritma ikut bermain ketika kalian memberitahu komputer kalian untuk menampilkan hasil yang sesuai harapan.
Salah sekali, dua kali, tiga dan seterusnya.
Tetapi jangan lupa untuk belajar dari kesalahan kalian. Ingat, mistake + correction = learning.
Hindari membuat objek yang tidak berguna
Ketika kita membuat sebuah objek dengan Java, kalian akan menggunakan memori dan prosesor sistem.
Hindari objek yang tidak penting agar memory yang digunakan tidak sia-sia.
Jangan lupa mengalokasikan memori
Tip ini sangat berguna bagi mereka yang beralih dari C, C ++ ke Java. C, C ++ tidak secara jelas memiliki fitur ini, oleh karena itu berhati-hati saat menangani deklarasi array dan objek di Java.
Jika kalian memang serius dalam mempelajari bahasa dan pengertian Java, juga ingin menjadi lebih baik, cara terbaik untuk mempelajarinya bukan dengan membaca, tetapi dengan mengimplementasikan.
Bahasa Java merupakan bahasa pemrograman yang banyak digunakan oleh programmer profesional.
Tetapi, cara termudah untuk belajar memprogram adalah dengan mengerjakan masalah yang kamu memang ingin selesaikan.
Baca juga: